Review Kabar Mengenai Tangerang Impor Jagung

Sejumlah pengusaha di Tangerang terpaksa mengimpor
jagung dari Amerika Serikat dan Cina untuk pakan ternak, ratarata
2 ton/hari atau 730 ton/tahun. Kepala Dinas Pertanian dan
Peternakan (Deptan) Kabupaten Tangerang; Dr. Didi Aswadi, Selasa
(29/3) mengungkapkan, impor jagung terpaksa dilakukan karena
jagung lokal tidak dapat memenuhi kebutuhan hewan ternak unggas
di wilayah ini. Jagung lokal itu biasanya berasal dari Lampung.
Saat ini, kata Didi, pihaknya berupaya meminimalisasi impor jagung
dengan mencoba menanam jagung di sejumlah daerah, terutama
di wilayah utara (pantura) Kabupaten Tangerang.
Jagung akan ditanam di lahan milik warga setelah panen padi.
Tiga macam sawah dipilih, yakni sawah tadah hujan, sawah irigasi
teknis, dan tanah kering. “Kami masih menyusun program kerja
sama dengan Deptan untuk mengembangkan usaha ini,” tambah
Didi.
Tahap percobaan, penanaman dilakukan pada musim kemarau
tahun ini di lahan seluas 4 hektar di Kecamatan Mauk dan
Kresek. “Selain untuk memenuhi kebutuhan jagung lokal, tanpa
harus impor, juga akan menguntungkan masyarakat petani yang
dapat menanam jagung setelah panen padi,” ungkapnya.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2011 Arti, Pengertian, Definisi | Themes by ada-blog.com.